LASIK atau Laser-Assisted In Situ Keratomileusis adalah sebuah prosedur yang mengoreksi kelainan refraksi pada mata seperti mata minus / rabun jauh (miopia), mata plus / rabun dekat (hipermetropia) dan mata silindris (astigmatisma). Prosedur LASIK dapat membebaskan ketergantungan Anda terhadap kacamata atau lensa kontak.

LASIK dapat mengoreksi kelainan refraksi baik miopia (rabun jauh), hipermetropia (rabun dekat), dan astigmatisma

Rabun jauh (minus) hingga -12 Dioptre

Rabun dekat (plus) hingga 6 Dioptre

Silinder +/- 5 Dioptre 

Tetapi, pemeriksaan ketebalan kornea yang akan menentukan apakah Anda dapat menjadi kandidat LASIK.

Untuk metode Trans-epiLASIK, minimal minus yang dapat dihilangkan -2.00 Dioptre hingga -10.00 Dioptre sesuai dengan ketebalan kornea yang dimiliki kandidat LASIK.

Metode FemtoLASIK di SMEC umumnya membutuhkan waktu 15 menit untuk sepasang mata.

Sedangkan metode Trans-epiLASIK SMEC umumnya hanya memakan waktu 8-10 menit.

Memanfaatkan teknologi terkini dari Bausch + Lomb TECHNOLAS® TENEO™ 317, treatment dapat berlangsung dengan kecepatan 1 detik/D (dioptri)*. Mesin yang dilengkapi dengan highspeed eye tracker 1740 Hz ini merupakan yang tercepat di pasaran.

Tepat sebelum prosedur operasi dimulai, dokter mata akan meneteskan obat bius pada mata anda, sehingga selama prosedur berlangsung Anda tidak akan merasakan sakit. Setelah tindakan operasi LASIK, biasanya akan terasa sedikit gatal atau sensasi terbakar pada mata anda, tetapi efek ini tidak berlangsung lama.

LASIK merupakan prosedur yang aman dengan minimal risiko dan efek samping. Konsultasikan keadaan mata anda dengan dokter sebelum menjalani tindakan LASIK. Evaluasi preoperatif penting dilakukan untuk menentukan teknik terbaik dan memastikan hasil prosedur maksimal.

1. Usia 18 tahun ke atas
2. Mempunyai kondisi kesehatan mata yang baik
3. Tidak menggunakan softlens selama 2 minggu atau hard lens selama 30 hari sebelum tindakan LASIK
4. Tidak dalam keadaan hamil dan menyusui
5. Bila menderita penyakit kronis, penyakit autoimun harap mengkonsultasikan kondisi Anda terlebih dahulu dengan dokter kami
6. Tidak sedang menderita penyakit mata seperti glaukoma, kelainan kornea, dan mata merah

Setelah dokter memutuskan Anda memenuhi syarat untuk menjadi kandidat LASIK, pemeriksaan mata secara lengkap akan dilakukan untuk memastikan mata Anda sehat. Berbagai tes akan dilakukan untuk mengukur kelengkungan kornea, ukuran pupil dalam terang dan gelap, refraksi mata, dan ketebalan kornea untuk memastikan Anda memiliki cukup jaringan kornea yang tersisa setelah operasi.

Pra-LASIK

1. Tidak menggunakan softlens selama 2 minggu (bila pemakaian rutin setiap hari), bila pemakaian sesekali harus ada jeda selama 5 hari.
2. Bila menggunakan semi-rigid lenses, harus off selama 1 bulan
3. Tidak menggunakan makeup menjelang prosedur LASIK

Pasca-LASIK

1. Membaca, menulis, bermain hp, dan menonton televisi bisa dilakukan seperti normal.
2. Membatasi aktivitas olahraga, mengendarai sepeda motor, menggunakan makeup mata, sauna, dan berenang selama 2 bulan.
3. Untuk pasien FemtoLASIK tidak dianjurkan berenang sampai 2 bulan. Untuk Trans-epiLASIK harus rehat selama 1 bulan.
4. Untuk Trans-epiLASIK selama 1-3 hari mata akan terasa tidak nyaman dan nyeri namun akan membaik dalam 5-10 hari pasca tindakan. Ketajaman penglihatan juga secara berangsur akan membaik.
5. Menggunakan kacamata pelindung.
6. Setelah 5 hari, boleh mandi dan keramas seperti biasa namun mata tetap dalam keadaan tertutup.

Pasca LASIK, pasien dapat beraktivitas seperti biasa dengan pembatasan beberapa kegiatan, seperti membasahi mata dengan air, berenang, olahraga berat, dan mengusap mata.