Pusing merupakan salah satu keluhan yang paling sering disampaikan pasien ketika berobat ke dokter. Selain menjadi keluhan pertama, pusing juga menjadi akar dari beberapa keluhan atau gangguan kesehatan termasuk mata.
Pada dasarnya pusing disebabkan karena adanya tekanan darah tinggi hingga berhubungan dengan penyakit mata. Karena itu, sebaiknya tidak mengonsumsi obat sakit kepala sangat kurang dianjurkan tanpa mengetahui sebab Anda merasa pusing.
Membahas lebih jauh mengenai kesehatan mata, berikut beberapa jenis keluhan mata yang menyebabkan pusing dan harus Anda waspadai.
- Silinder (Astigmatisma)
Penyebab umum dari mata silinder adalah kebiasaan buruk seperti membaca sambil tiduran atau menonton televisi terlalu dekat. Gejalanya diawali dengan keluhan sakit pada kepala bagian tengkuk belakang. Kemudian mata mudah lelah bila terus melihat objek yang sama terlalu lama dan pandangan menjadi kabur.
- Rabun dekat (Hipermetropi)
Gangguan mata ini, penyebab utamanya adalah pusing. Karena cahaya tidak berfokus pada retina, mata akan terbebani karena dipaksa melihat objek dengan benar. Akhirnya otot-otot mata menjadi lemah, dan pada memicu sakit kepala.
- Mata tua (Presbiopi)
Bagi yang berusia senja, wajar mengalami penurunan daya lihat. Ini disebabkan hilangnya fleksibilitas alami lensa mata tak mampu lagi bekerja dengan baik sehingga tidak dapat memfokuskan cahaya secara akurat. Awalnya penderita akan mengalami pusing kemudian diikuti menurunnya kemampuan membaca huruf yang kecil. Selanjutnya, ketika beraktivitas harus membutuhkan cahaya yang lebih terang.
Penting bagi Anda jika mengalami gejala pusing terus menerus. Sangat dianjurkan untuk periksakan diri ke rumah sakit spesialis mata. Agar mendapat penanganan yang tepat oleh dokter spesialis mata.
Mempunyai kelainan pada mata atau ingin melakukan konsultasi seputar mata Anda? Segera konsultasikan ke RS Mata SMEC. Kami siap melayani berbagai keluhan Anda dan siap membuat mata Anda sehat dan jernih kembali. Keep Your Eyes Healthy!
Sumber:
